KontraPro, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membagikan Nomor Induk Berusaha (NIB) ke 550 pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) perseorangan di Solo, Jawa Tengah.

Bahlil mengatakan, jangan pernah ragu untuk berada pada posisi UMKM, karena Indonesia dibangun Bung Karno Bung hatta menganut azas sistem ekonomi koperasi.

"Dan koperasi dalam proses kekinian, bagian penerjemahan UMKM. Karena itu, UMKM jadi tulang punggung perekonomian nasional," ujarnya di Solo, Jawa Tengah, Rabu (6/7/2022).

Selanjutnya, jangan pernah minder mengatakan sebagai pelaku UMKM, dan tidak perlu takut dengan embel-embel konglomerat.

"Karena UMKM memegang peran 61 persen terhadap GDP nasional. Lalu dari 131 juta lapangan kerja, 120 juta dari UMKM, dan total unit usaha 99,3 persen adalah UMKM dengan jumlah 64 juta lebih," kata Bahlil.

Di tempat sama, Erick menambahkan, bahwa kolaborasi antar kementerian untuk mendorong bisnis pelaky UMKM itu sangat penting.

"Tidak mungkin kementerian bisa sukses menjalankan program kalau berdiri sendiri-sendiri. Hari ini kita bisa lihat, bahwa menteri investasi mengajak UMKM dan kami untuk bekerja sama dan ini tentu sesuai dengan instruksi Bapak Presiden yang selalu menekankan bahwa perekonomian kita adalah ekonomi kerakyatan," pungkasnya.

Penulis: Yanuar Riezqi Yovanda
Editor: Sanusi

Sumber: 
https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/07/06/menteri-bahlil-dan-erick-thohir-bagi-bagi-nomor-izin-berusaha-ke-550-umk-di-solo.